Juara Piala Dunia 2014 Kroos kontrak di Real Madrid . Kroos ‘santai’ dengan kontrak Real Madrid di tengah-tengah kembalinya Jerman
Pemain tengah Jerman Toni Kroos . Yang kembali lagi ke team sesudah pensiun dari persaingan internasional sepanjang 3 tahun . Tidak tutup kemungkinan untuk selalu bersama timnas sesudah Euro 2024 sementara dia membidik kontrak baru dengan club Real Madrid.
Kroos, juara Piala Dunia 2014 dengan 106 caps, umumkan comebacknya bulan kemarin dan di tempatkan dalam tim Julian Nagelsmann untuk laga pertemanan menantang Prancis pada 23 Maret dan Belanda 3 hari selanjutnya saat mereka menyiapkan kompetisi di kandang sendiri di bulan Juni.
“Saya belum terlampau pikirkannya karena keputusan ini terkait dengan kompetisi yang terdapat di depan kita.” Kata Kroos pada pertemuan jurnalis di hari Selasa saat di tanyakan mengenai bermain untuk Jerman sesudah Piala Eropa tahun ini.
“Saya harus menuntaskan permasalahan kontrak [klub] saya lebih dulu.
Kontrak si pemain tengah dengan Madrid akan habis di akhir musim, tetapi Kroos, 34, menjelaskan dia perpanjang kontrak awalnya di akhir musim dan tidak ada permasalahan dengan club.
“Tidak ada permasalahan apa pun itu. Jalinan saya dengan club terlampau baik untuk memunculkan permasalahan apa pun itu,” kata Kroos.
Juara Piala Dunia 2014 Kroos kontrak di Real Madrid
“Kedua pihak berlaku rileks. Club sedang jalani musim yang baik dan saya . Saya berharap kami akan temukan jalan keluar yang memberikan kepuasan.”
Kroos sudah ada di Real Madrid sepanjang satu dasawarsa dan sudah memenangi empat gelar Liga Champions dan sejumlah piala yang lain. Dia memenangkan Liga Champions bersama Bayern Munich pada 2013.
Kembalinya ia ke timnas terjadi ketika yang susah untuk Jerman. Yang kesusahan dalam pertandingan-pertandingan paling akhir di bawah bimbingan Nagelsmann semenjak pengangkatannya di bulan September.
Kroos menjelaskan kisah hidupnya menjadi hal yang bagus untuk team. Juara Piala Dunia 2014 Kroos kontrak di Real Madrid . Kroos ‘santai’ dengan kontrak Real Madrid di tengah-tengah kembalinya Jerman
“Pada akhirannya, saat beberapa orang kembali dan mencatat 100 caps pada nama mereka, itu mungkin sedikit berlainan tapi itu bukan suatu hal yang jelek,” kata Kroos. Yang kesusahan dalam pertandingan-pertandingan paling akhir di bawah bimbingan Nagelsmann semenjak pengangkatannya di bulan September.